Kamis, 25 Oktober 2012

Buka Puasa ala Dahlan Iskan

Buka Puasa ala Dahlan Iskan


JAKARTA- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan, agaknya pada setiap kesempatan selalu memberikan kejutan bagi orang di sekelilingnya, termasuk saat berbuka puasa Ramadan bersama karyawan kementeriannya. Mantan Direktur Utama PT PLN (Persero) itu secara mendadak menggelar berbuka puasa bersama sekitar 150 karyawan Kementerian BUMN yang berasal dari golongan bawah, seperti petugas keamanan, kebersihan, teknisi, pesuruh, dan sopir.

Mengambil tempat di halaman depan kantor Kementerian BUMN di sisi air mancur, Dahlan sejak pukul 17.00 WIB tampak bercengkerama dengan sejumlah karyawan. Ia langsung menyalami karyawannya sebelum bedug Maghrib pertanda berbuka puasa berbunyi. Bahkan, Dahlan juga meladeni permintaan foto bersama mereka secara bergantian. Ia pun berbaur dengan para karyawan untuk menyantap takjil berupa kolak, es kelapa muda, kurma, jajan gorengan, dan sejumlah makanan kecil lainnya.
“Saya pribadi suka dengan hal-hal seperti ini. Sengaja saya tidak berbuka dengan para pejabat, tapi lebih memperhatikan mereka,” ujarnya. Dahlan pun mengklaim, hal seperti ini sudah dilakukan ketika masih menjabat Dirut PT PLN. “Ini murni ide dari saya, tidak melibatkan protokoler, menggunakan dana saya pribadi,” ujarnya.

Meski begitu, pria kelahiran Magetan pada 17 Agustus 1951 itu mengaku tidak ada maksud apa-apa. “Ini murni untuk lebih memperhatikan kelas bawah, jangan diartikan ini atau itu. Apa gunanya kita berbuka dengan para pejabat, pengusaha, sementara di sekitar saya banyak yang perlu mendapat perhatian,” ujarnya.
Usai menikmati kudapan berbuka, Dahlan dan karyawannya melanjutkan kegiatan Salat Maghrib bersama. Kemudian, mereka pun bersantap buka puasa bersama dengan sajian makanan khas Timur Tengah, antara lain nasi mandi kambing dan nasi mandi ayam yang dihidang dalam talam berukuran besar. Dahlan pun langsung makan bersama mengelilingi talam. Sambil makan, Dahlan berkeliling mendatangi kerumunan karyawan yang sedang menikmati makanan khas negeri Maghribi itu.
“Wooy! Yang masih belum dapat kambing datang ke sini. Yang mau dibawa pulang boleh juga buat istri,” ujarnya. Usai berbuka puasa, para karyawan tersebut juga mendapat uang saku dari Dahlan Iskan sebagai tunjangan hari raya (THR). (int)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar